Selama Mei 2019, Kalimantan Tengah mengalami inflasi 0,72%

Dari 82 kota pantauan IHK nasional, 81 kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Tual (2,91 persen) dan deflasi terjadi di Merauke (0,49 persen). Palangka Raya dan Sampit menempati peringkat ke-56 dan ke-21 kota inflasi tertinggi di tingkat nasional.

Inflasi di Palangka Raya (0,55 persen) dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga kelompok bahan makanan (1,56 persen) serta transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan (1,03 persen).

Inflasi di Sampit (1,01 persen) juga dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga kelompok bahan makanan (2,17 persen) serta transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan (2,02 persen)

Berdasarkan dua kota acuan (Palangka Raya dan Sampit), Provinsi Kalimantan Tengah mengalami inflasi (0,72 persen) yang diikuti oleh laju inflasi tahun kalender (1,38 persen) dan inflasi tahun ke tahun (4,17 persen).

Komponen harga bergejolak (volatile foods) dan kebijakan harga oleh pemerintah (administered prices), bersinergi dalam memacu inflasi di Palangka Raya dan Sampit.

Berita Resmi Statistik Terkait

Mei 2020,Kalimantan Tengah Mengalami Inflasi 0,28%

November 2019, Kalimantan Tengah Mengalami Inflasi 0,39%

Desember 2019, Kalimantan Tengah Mengalami Inflasi (0,66%)

Kalimantan Tengah Mengalami Inflasi 0,48%

Provinsi Kalimantan Tengah Mengalami Inflasi (0,59%),

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Tengah (BPS-Statistics of Kalimantan Tengah Province)Jl. Kapt. Piere Tendean No 6 Palangka Raya 73112 Indonesia

WhatsApp 0811 521 6200

Telp (0536) 322 8105

Faks (0536) 322 1380

E-mail : pst6200@bps.go.id | https://linktr.ee/bpskalteng | e-PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi)

Manual

S&K

Daftar Tautan

Tentang Kami

Tautan Lainnya

Tanggal Rilis	:	10 Juni 2019
Ukuran File	:	0.28 MB