“BPS bukan satu-satunya sumber data”, demikian dilontarkan Kepala
BPS, Kecuk Suharyanto, pada acara video
conference (vicon) Pembinaan
Statistik Sektoral.
Acara ini diselenggarakan pada Rabu, 4 April 2018 di BPS Provinsi
Kalimantan Tengah yang dihadiri oleh Kepala Diskominfosantik Provinsi dan
Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah serta Kepala BPS Kabupaten/Kota se-Kalimantan
Tengah. Vicon ini menghubungkan BPS pusat di Jakarta dengan 34 provinsi di seluruh Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Kecuk Suharyanto menjelaskan statistik
dasar yang dikumpulkan BPS; statistik sektoral yang dikumpulkan OPD; dan statistik
khusus yang dikumpulkan oleh lembaga, organisasi, perorangan, atau masyarakat
lainnya. Beliau juga menjelaskan rencana kegiatan BPS dalam pembinaan statistik
sektoral di daerah. Saat ini, BPS sedang menyiapkan modul, pengajar, dan tempat
dalam rangka memberikan capacity building
untuk pengembangan SDM perangkat daerah urusan statistik. Selain itu, BPS juga sedang
menyiapkan Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria (NSPK) dan Nomenklatur tentang
penyelenggaraan kegiatan statistik sektoral.
Usai paparan Kepala BPS, setiap provinsi diberikan
kesempatan untuk memberikan masukan dan saran terhadap rencana pembinaan statistik
sektoral tersebut. Setiap masukan dan saran dicatat, direspon, dan akan dikaji
ulang serta ditindaklanjuti. Kecuk Suharyanto berjanji akan mengkomunikasikan setiap
kali ada perkembangan.
Harapan dari acara vicon
ini adalah tersedianya data sektoral yang berkualitas dalam mendukung
perencanaan nasional dan regional. “Tidak usah terlalu ambisius. Kita dapat
mulai dari konsistensi data pada publikasi Daerah Dalam Angka”, jelas Kecuk.
Hal itu disampaikan karena masih terdapat inkonsistensi data atau perbedaan data pada publikasi Daerah Dalam
Angka level provinsi dengan penjumlahan data seluruh kabupaten/kota. (AF)